Merah Putih Di Mimpiku

Semalem tetiba mimpi tentang Bendera Merah Putih dengan filosofi yang berbeda dari yang biasanya diketahui. Luasan merah dan putih masing- masing sudah diatur sedemikian rupa hingga jadilah Bendera Merah Putih yang kita tahu itu. Panjang dibanding lebarnya adalah 3:2, ini fakta sejarah dari bendera karya Ibu Fatmawati. rasionya harus dijaga tetap seperti itu. Bahkan luasan merah dan putih harus dijaga keseimbangannya. Maka merah yang diatas jangan sampai nggragas mau ambil tempatnya putih yang dibawah.

Di mimpi itu entah kenapa merah yang diatas itu maknanya jadi akses dan kekuasaan yang dibungkus dengan kebijaksanaan, sedangkan putih yang dibawah adalah kehidupan masyarakat yang gemah ripah loh jinawi. Merah dan putih harus saling menjaga dari posisinya masing - masing. Jangan ada kezoliman dari sisi manapun. jadi intinya akses dan kekuasaan harus tetap dipergunakan dengan penuh kebijaksanaan, jangan melampaui batas yang ditentukan, apalagi nggragas. Semua punya batasan, absolutely, kecuali yang memang ingin bebas tanpa batas. Begitu pula dengan kehidupan masyarakat yang ayem tentrem yang tetap harus dijaga dengan damai. Yang punya akses dan kekuasaan, harus punya rem cakram dengan kebijaksanaan. Jika ada yang nggragas maka tatanan merah putihnya bisa ambyar, sudah gak sesuai proporsi. Jangan dikira yang adem ayem tidak akan berontak jika diinjak. Well, kalo sudah begitu merah putih itu bisa ambyar, tidak sesuai tatanan, bahkan mungkin akan koyak. Lalu masihkah akan ada satu merah putih setelah itu?

Alahmbuh, karena setelah itu aku terbangun. Memang sudah saatnya bangun.

Kok gak nyambung? Ya maklum namanya juga mimpi.

Kemarin sarapan yang menunya sama kaya bekal, makan siang bekal, cemilan kantor, buah naga dan makan malam dimsum pake kuah pedas. Aman kan ya? Gak mungkin ngeracunin alam bawah sadar lah ya.
Bacaan terakhir adalah jurnal pemodelan air laut dan buku TTS yang bahkan satu halaman aja gak kelar - kelar.
Malemnya ke kamar Mba Maya bayar hutang jajan Freshtive, ngobrolin weekend mau masak sei sapi dan aku mau ke pasar jajan tahu oncom.
Jadi sepertinya makanan, bacaan dan aktivitas sehari kemarin tidak berpengaruh terhadap mimpi random semalam.
Hahaha yasudahlah sampai jumpa di mimpi random berikutnya.

Depok, 18 Juni 2020 — ditengah kantuk saat bikin inception report.